Thursday, June 26, 2008

我 学 中 文

Fiuh...! Akhirnya setelah sekian lama Chubby berhasil juga menulis huruf mandarin pake laptop. Selama ini Chubby nulisnya di komputer rumah yang sudah di-setting ama bokap jadinya ga tau apa-apa masalah East Asian language. Pucink juga yah settingannya untuk East Asian language. Untuk sementara ini Chubby baru setting buat Chinese language aja. Yang Korea ama Jepang ntar deh kalo Chubby udah belajar aja daripada udah disetting tapi ga pernah dipakai.

By the way apaan sih East Asian language ini? Pernahkah teman-teman browsing ke website negara-negara tetangga seperti website Korea, Japanese atau China?? Nah kalo Windows kalian belum disetting East Asian languagenya ntar waktu kalian buka website mereka yang dalam bahasa non alfabet maka tulisan yang keluar hanya berbentuk kotak-kotak karena Windows tidak menterjemahkan unicode dari huruf-hurufnya. Nah supaya kita bisa browsing website mereka dan tulisannya tampil properly maka kita perlu aktifkan East Asian language untuk Windows kita. Buat teman-teman yang ingin tahu cara setting East Asian language bisa cek di sini.

Back to the topic. Here I am learning my ancestor language. Huuray..! ( ̄▽ ̄)ノ Lho kok ancestor? Emang Chubby bukan orang Indonesia? Hm, bukannya bukan orang Indonesia. Chubby udah jadi WNI sejak lahir bayi procot tapi ancestor alias kakek nenek moyang Chubby bukan orang pribumi Indonesia. Yap, sesepuh Chubby adalah orang perantauan dari negeri Tiongkok. Kakek dan nenek di-import directly dari Beijing tapi Chubby tidak bisa berbahasa mandarin dengan fasih seperti kedua sesepuh Chubby malah lebih fasih ngomong Suroboyo-an. So, atas dasar kesadaran diri sendiri dan pengaruh jatuh cinta terhadap my ancestor culture here I am dedicated some of my time to learn my ancestor language.

Tiga bulan lalu Chubby mendaftar ke SHHS atau 新 中 (bacanya : xin zhong) buat belajar mandarin. Dengan berbekal uang kursus Rp.450.000,- per level (24 kali @1,5 jam - twice a week) Chubby belajar mandarin. Chubby menempati kelas 北 京 (bacanya : bei jing) yang merupakan kelas paling dasar yang ada. Tak disangka ternyata banyak juga orang pribumi yang tertarik mempelajari bahasa mandarin. Wah Chubby jadi malu kalah sama mereka-mereka \(>o<)/

Akhirnya besok Jumat Chubby akan ujian akhir untuk menentukan apakah Chubby naik kelas atau ngga. Wew, bahannya banyak. Rumit juga menghafalkan huruf-huruf mandarin. Untuk memudahkan belajar Chubby terinspirasi orang Jepang yang biasanya membuat mini note buat ngafalin kosakata bahasa asing. Karena di sini ngga ada yang jual mini note-nya akhirnya Chubby mbuat sendiri deh. Bahannya cuma kertas karton warna warni plus gantungan untuk kunci. Yang agak sulit dicari sih besi bulat yang dipakai untuk menyatukan mini note itu. Chubby udah coba ke Gramedia dan Gunung Agung nemunya malah di PaperClip. Harganya ngga mahal juga, cuma 10.000an udah dapat empat buah itu pun yang ada merk. Kalo yang polosan ga ada merk malah lebih murah lagi cuma sekitar 7.000an dapat lima buah dengan diameter lingkaran yang lebih besar. Nah bentuk akhirnya seperti ini.


Bahan yang dibutuhkan :
  • kertas karton yang agak tebal - Chubby beli di Gramedia Rp 2.500/lembar ukuran F4
  • ring gantungan kunci - Chubby beli di PaperClip Rp 10.250/pack isi 4 diameter 3,5 cm (ada merknya tapi lupa apaan) dan Rp 7.500/pack isi 5 diameter 5,5 cm (tanpa merk)
  • plong-plongan kertas
  • alat tulis
Btw kamar tidur Chubby ketambahan item baru nih. Karena sebel dengan tumpukan buku-buku dan kertas-kertas di meja akhirnya Chubby beli rak Bantex buat naruh buku-buku dan kertas-kertas. Waktu beli Chubby bingung milih warnanya. Imut-imut sih. Kyaa...! O(≧∇≦)O Nah nih meja Chubby jadi keliatan lebih teratur sekarang. Yippee..! \(^∀^)メ(^∀^)ノ



8 comments:

  1. hoo ..sama bu .. gw juga dUlu pas lagi getol2nya blajar jepang , kemana2 pasti bawa note buat gw cOratcoret . emang efektif lhoooo

    gudlak yaa buat ujiannya ^0^

    btwei .. gw link yaa blognya , makasi

    ReplyDelete
  2. @naki : wah ternyata cara ini banyak dipake juga toh?? baru tau Chubby. Sayang yah di Indo ga terlalu banyak aksesoris yang banyak manfaatnya kaya gini. Chubby salut lho ama orang jepang idenya mbuat alat tuh macem-macem banget dan selalu ada gunanya. Thx buat gudlak-nya, really appreciate it (^_^) blognya naki udah Chubby masukin ke blogroll kok.

    ReplyDelete
  3. Setiap orang punya caranya masing-masing. Kalau saya sih biasanya belajar dengan sistem sks.

    ReplyDelete
  4. @Chinese Language Lesson : Wew serius sks? Wah berarti termasuk pinter donk? Salut nih. Hehehe. Salam kenal (^__^) Chubby masukin blogroll yah.

    ReplyDelete
  5. Chubby,
    mau nanya utk SHHS itu lokasinya dimana ? or no telpon yang bisa dihubungi...Aku pgn belajar bahasa mandari disana juga.

    ReplyDelete
  6. Numpang nulis ya...
    SHHS Surabaya salah satu lokasinya di kompleks bangunan daerah delta plaza.

    ReplyDelete
  7. terkadang pas browsing ke website cina... masih ada 1-2 huruf yang aq ga kenal.

    agan2x ada yang tau website online buat nulis aksara mandarin? Biasanya kita orat oret pake mouse (笔画) setelah jadi hurufya, website itu bisa beri tahu kita huruf yang kita tulis itu di baca apa. dulu ane pernah liat orang make itu website cuma ane lupa websitenya apa....

    kalo ada yang tau kirim ke e_mail ane ya... ferdyokeman@yahoo.com

    ReplyDelete
  8. Wawww... aku ga sempat belajar jepang, tapi sejak tahun 1978 jadi kagum kepada Jepang, gara2 nonton film ULTRAMAN di bioskop 'misbar' di desaku. Trus, muncul VIDEO KASET yang menampilkan pahlawan2 super Jepang : GAvan, Voltus 5, Shaider, dst. Jadilah aku hingga sekarang, kolektor gambar2 superhero! Memang Jepang ga ada matinya!
    Hingga detik ini aku masih terkagum2 tiap buka blog / situs dari Jepang! Wohhh hebat!

    ReplyDelete